Tips Agar Jaringan Internet WiFi Tidak Lambat/Lemot ??
Cara Mempercepat Koneksi WiFi
Apakah anda memiliki koneksi internet WiFi sendiri di rumah? Dijaman yang serba digital ini kebutuhan akan koneksi internet seakan akan telah menjadi salah satu kebutuhan pokok setiap orang. Di negara kita Indonesia telah tercatat sekitar 50 juta lebih pengguna internet dan terus berkembang tiap tahunya. Berawal hanya sekedar tempat mengakses hiburan dan informasi sekarang dunia internet mulai banyak digunakan untuk bisnis.
Pada Artikel kali ini GADGETEERBARU.COM Sedikit berbagi informasi bagi anda yang memiliki koneksi WiFi yang lambat atau lemot. Koneksi yang buruk bisa disebabkan oleh permasalahan konfigurasi router, gangguan nirkabel atau masalah teknis lainnya.
Cara Mempercepat Koneksi WiFi Biar tidak lemot/lambat
- Periksa Koneksi Internet Anda
Sebelum mengotak-atik perangkat WiFi anda,Cobalah periksa koneksi Internet anda dengan langsung menggunakan kabel Ethernet ke modem anda. Gunakan kabel Ethernet untuk online dan jika anda tetap tidak bisa terhubung ke Internet atau koneksi lambat, berarti memang ada masalah dari ISP anda. Jika memang ada masalah dari ISP, jangan ragu untuk menghubungi pihak ISP tersebut untuk menanyakan mengenai permasalahan yang anda temui.
- Mengecek Letak router anda
Memang Mengecek posisi/letak router terkesan hal sepele, padahal disini fungsinya bisa sangat utama. Router bekerja mengirimkan sinyal ke semua arah. Karena itu, sebaiknya letakkan router di bagian tengah ruangan atau tempat yang ideal.
- Update Firmware
Selanjutnya, periksa firmware modem dan router yang anda gunakan.Hal ini sangat penting karena update firmware biasanya disertai dengan perbaikan bug dan software yang mungkin anda temui. Biasakan untuk periksa update secara rutin untuk memastikan firmware modem dan router anda selalu di perbarui/up to date.
- Pengaturan Koneksi Router WiFi
Hampir semua perangkat WiFi mendukung 2.4 GHz 802.11g, yang mendukung hingga 54 Mbps. Gunakan pengaturan ini pada router WiFi kamu sehingga perangkat anda dapat berjalan secara maksimal. Jika anda memilih 5 GHz, hanya perangkat yang mendukung dual-band WiFi saja yang dapat connect sedangkan perangkat 802.11n atau 802.11ac tidak dapat menjalankan koneksi secara maksimal.
Selain itu, pastikan juga router broadband dikonfigurasi dengan benar. Misalnya, pengaturan MTU router anda akan mengakibatkan masalah kinerja jika di set terlalu tinggi atau terlalu rendah. Pastikan pengaturan router anda semua konsisten dengan produsen dan (ISP) Internet Service Provider rekomendasi. Catat setiap perubahan yang kamu buat untuk konfigurasi router, sehingga nantinya bisa kamu kembalikan seperti semula jika diperlukan.
- Meletakan Router WiFi di Tempat tinggi
Letakkan router di tempat yang tinggi, misalnya meja atau lemari. Posisi yang lebih tinggi akan menguntungkan karena router dirancang untuk mengirimkan sinyal ke bawah. Selain itu, lantai mengandung bahan semen, beton dan logam yang sulit ditembus oleh sinyal WiFi.
- Pilih tempat terbuka
Ada banyak bahan yang bisa menyerap sinyal router dan mengurangi kinerjanya. Untuk menjaga agar kinerja sinyal tetap optimal, sebaiknya Anda tidak meletakkan router di antara mebel berukuran besar dan dinding, atau di dalam lemari. Pilihlah posisi yang bebas himpitan serta membuat router tersebut dapat terlihat dari manapun.
- Jauhkan Benda yang menghasilkan sinyal elektromagnetik
Jauhkan router Anda dari perangkat elektronik lain, seperti microwave, telepon nirkabel, serta TV. Perangkat apapun yang menghasilkan sinyal elektromagnetik bisa mengganggu dan melemahkan kinerja sinyal WiFi.
- Upgrade Antena
Jika antena router anda bisa diupgrade, maka ada baiknya anda mengganti antena yang lebih besar, dengan kekuatan sinyal yang lebih besar.
- Coba Periksa kekuatan snyal
Ada sejumlah aplikasi, seperti Cloudcheck atau Amped yang dapat digunakan untuk keperluan ini. Saat mengecek sinyal, Anda bisa memetakan bagian mana yang menerima sinyal kuat dan mana yang menerima sinyal lemah.
- Setting piranti lunak router
Anda juga bisa mempercepat koneksi WiFi dengan memasukkan pengaturan tertentu pada piranti lunak router. Akses menuju piranti lunak ini bisa dibuka melalui IP khusus. Anda bisa mengeceknya pada bagian bawah router atau pada panduan yang disertakan dalam boksnya.
Setelah masuk ke dalam menu pengaturan, ubahlah channel frekuensi router tersebut. Biasanya ada 14 channel yang bisa dipilih. Channel terbaik biasanya adalah 1, 6, dan 11. Channel tersebut cenderung minim gangguan karena jarang bersinggungan dengan channel yang digunakan orang lain.
Selain pengaturan channel, cek juga pemutakhiran firmware. Biasanya pembuat router akan mengeluarkan pemutakhiran firmware untuk memperbaiki kinerja perangkatnya.
Sumber Vox/jalantikus.com